#BahasBuku Sunrise on the Reaping

Image
Gue harus posting ini karena menurut gue penting untuk diingat posisi dan perasaan gue after membaca Sunrise on the Reaping (SOTR). -- Hari di mana gue tau bakal ada prequel Hunger Games (LAGI), jujur, gue mix feelings . Apalagi bukunya tentang Haymitch. Entah kenapa gue melihat si Haymitch di trilogi tuh adalah pemabuk. Ya tapi gatau ya itu kan udah belasan tahun lalu. Dan mungkin core memory gue soal Haymitch sayangnya cuma pemabuk doang. WKWK. So, that's whyy gue rewatch trilogy hunger games di Netflix untuk mencari ketertarikan terhadap back story Haymitch.  Oke, maaf ini oot. Gue tuh dulu Tim Gale pol. Alasannya ya karena cakep aja sih. WKWK. Dan dulu gue baca Hunger Games itu setelah ada filmnya, kan. Jadi, gue melihat si Gale lebih cakep dari Peeta (menurut gue). Namun setelah gue rewatch, yang terjadi adalah GUE SUKA PEETA. Kurleb begini. Setiap liat Peeta gue SELALU TENANG. Dan gue seneng banget perasaan tenang tersebut. Oh, Allah pls give me a man like Peeta.  Lanju...

#BahasBuku Wuthering Heights

Simpelnya, menceritakan kisah cinta antara Cathy dan Heathcliff. Cinta yang saling kasih tapi juga saling menghancurkan.

Review:

Wuthering Heights adalah buku paling dark yang pernah gue baca.

Buku ini direferensikan oleh Zenius:

Buku Klasik Dunia yang Dijamin Keren

Gue penasaran, sekeren apa sih sampe ada yang mau beli harga 2,4 M demi dapetin buku cetakan pertamanya?

Buku ini gue dapatkan dari kado ulang tahun gue yang ke 24 tahun means tahun lalu (2022).

Selembar dua lembar okelah gue masih rajin dan bisa untuk baca. Lama lama, KOK CAPEK YAAAA. 

Lo tau dong gue ga begitu aktif in english terus ketemu buku Wuthering Heights tuh kekk...... HAH APAAN NIH.

Gue udah namatin 5 buku lebih bahasa inggris (di kindle) tapi Wuthering Heights tuh sulitnya: beyond.

Pas gue cek, ternyata emang buku ini lumayan susah dibaca bahkan untuk yang native. Wuthering Heights tuh buku sastra gitu lohhh. Lo bayangin aja ini buku dibuat tahun 18xx terus dibaca sama Flamora yang toeflnya kayanya ga nyampe 500.

:)))))

Ya udah, gue give up. Akhirnya gue beli yang Bahasa aja.

English version 464 pages, sedangkan versi Bahasanya 485 lembar.

Alur ceritanya slow pace. Sepanjang gue baca, gue capek. Gue lelah batin sama cerita di dalamnya. Buat lo yang hidupnya lagi penuh drama dan berharap membaca untuk menghiburmu, buku ini BUKAN PILIHAN YANG BAIK.

I WARNED YA.

Main characternya unlikeable karena bodoh af dan ga ada logika af. Bagi lo yang si paling logika, lo akan mengernyitkan dahi, lo akan pusing, dan lo akan mual melihat segala kekacauan di Wuthering Heights. 

But somehow, buku ini gak mengecewakan dan gak di bawah ekspektasi gue. Buku ini masih layak untuk dibaca sekali seumur hidup dengan segala kekacauan ceritanya. Gue amazed dengan Emily Brontë yang menulis kisah cinta sejelimet itu, 'semurni' itu, tapi juga sedendam itu. APA YANG DIA PIKIRIN COBA???

Dah itu aja. Met baca bagi yang tertarik!


Comments

Popular posts from this blog

Bahas Film Maharaja

Attachment Style